Rabu, 20 Maret 2013

TUGAS WACANA ANALISIS KONTEKS WACANA "INFERENSI"




1)      Transkripsi Percakapan Sketsa

Ibu guru: Bang Obi… Ini kenapa gak jalan-jalan  sih bang?
Sopir: Ini bannya kempes, Bu. Saya juga gak tau kenapa? Kayaknya kurang angin deh.
Ibu guru: Terus gimana, Bang? Ini anak-anak pada mau wisata lo! Udah siang!
Sopir: Iya ya, saya tau. Bentar ya, Bu. Saya benerin dulu.
Ibu guru: Mau kemana bang? Mau ambil apa bang?
Sopir: Hah?
Ibu guru: Ambil apa?
Sopir: Ambil?
Ibu guru: Ambil ban serep ya?
Sopir: Nggak ngambil ban serep. Saya mau manggil dia nih!
Ibu guru: Wah?
Tukang Tambal Ban: Kenapa lagi, aeii.
Sopir: Tuh! Bannya kempes!
Tukang tambal ban: Aaaaaa...
Sopir: Gak tau kenapa?
Ibu guru: Dibawa kemana-mana nih, Bang?
Sopir: Iya biar cepet. Katanya mau cepet tadi.
Ibu guru: Aduh, Bang! Kalau kaya gini, kasihan entar dia di bawah aja.
Sopir: Gimana sih? Dongkrak dulu!
Tukang tambal ban: Ya...ya...ya...
Sopir: Bu! Bantu ambil dongkrak, Bu! Jangan diam aja, ngomel-ngomel!
Ibu guru: Saya  guru, Bang Obi. Mana saya bisa bantuin.
Tukang tambal ban: Ini bukan dongkrak eeeii!

2)      Analisis Inferensi
Inferensi dalam percakapan tersebut adalah sebagai berikut.

Ibu guru: Bang Obi… Ini kenapa gak jalan-jalan sih, Bang?
Sopir: Ini bannya kempes, Bu. Saya juga gak tau kenapa? Kayaknya kurang angin deh.
Ibu guru: Terus gimana, Bang? Ini anak-anak pada mau wisata lo. Udah siang.
Sopir: Iya ya, saya tau. Bentar ya, Bu. Saya benerin dulu.
Inferensi pada penggalan percakapan di atas adalah Ban bus tidak jalan karena bannya kempes dan Sopir mau memperbaikinya.

Ibu guru: Mau kemana, Bang? Mau ambil apa, Bang?
Sopir: Hah?
Ibu guru: Ambil apa?
Sopir: Ambil?
Ibu guru: Ambil ban serep ya?
Sopir: Nggak ngambil ban serep. Saya mau manggil dia nih!
Ibu guru: Wah?!
Inferensi pada penggalan percakapan di atas adalah Si Sopir ingin memanggil tukang tambal ban.

Tukang Tambal Ban: Kenapa lagi, aeii.
Sopir: Tuh! Bannya kempes!
Tukang tambal ban: Aaaaaa...
Sopir: Gak tau kenapa?
Inferensi pada penggalan percakapan di atas adalah Si Sopir ingin bannya diperbaiki.

Ibu guru: Dibawa kemana-mana nih, Bang?
Sopir: Iya, biar cepet. Katanya mau cepet tadi.
Ibu guru: Aduh, Bang! Kalau kaya gini kasihan entar dia di bawah aja.
Inferensi pada penggalan percakapan di atas adalah ibu guru kasihan dengan tukang tambal ban.

Sopir: Gimana sih?! Dongkrak dulu!
Tukang tambal ban: Ya...ya...ya...
Sopir: Bu! Bantu ambil dongkrak, Bu! Jangan diam aja, ngomel-ngomel!
Ibu guru: Saya guru, Bang Obi. Mana saya bisa bantuin.
Tukang tambal ban: Ini bukan dongkrak, eeeii!
Inferensi pada penggalan percakapan di atas adalah tukang tambalnya ingin minta tolong ambilkan dongkrak karena ia salah ambil.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar